Cilukbaa!!!
Halo! Selamat siang, apa kabar?
Di
postingan kali ini saya ingin mengajak fellas
dan para Mommy bergabung, nih.
Yuk, kita bahas tentang bagaimana merawat kulit si baby agar tetap sehat dengan produk baby skincare yang aman dan berkualitas!
Jadi
ceritanya pada tanggal 28 Maret 2016 kemarin kakak perempuan saya melahirkan
putri pertamanya. I’m officially an
Auntie now! Let me introduce my cute niece. Let’s call her Baby Ceria. Yes, her name is Ceria Gefanda. In case you’re curious about her name,
“Ceria” in Bahasa means “Cheerful” in English. So, Baby
Ceria means a cheerful baby.
Hihihii...^^
Menjadi
Mommy baru dan pertama kali tentu
membuat Moms merasa excited sekaligus kerepotan, yah. Hal
serupa juga dirasakan kakak saya, makanya sejak Baby Ceria lahir dia pulang ke
rumah orangtua kami agar kalau ada apa-apa eyangnya Baby Ceria bisa segera
membantu. Jadiii... mau tidak mau saya tahu banyak tentang kehebohan merawat baby yang baru lahir. Yap, me and my sibling sister, we are close each
other. Makanya selama di rumah, saya membantu Kakak merawat Baby Ceria, yah
hitung-hitung belajar ilmu parenting
untuk masa depan #eeaa...
Halo Baby Ceria, ini Onty! Iya, yang biasanya suka iseng cabut-cabutin dot dari mulut kamu kalau kamu lagi minum susu... XwX Maapkeun yah! |
Dari
pengalaman selama tiga bulan ini, hal pertama yang saya notice adalah tantangan untuk merawat kulit bayi agar tetap sehat
dan terhindar dari berbagai masalah kulit. Hmm... kita saja yang sudah dewasa
terkadang masih kerepotan mengatasi masalah kulit, terutama kulit wajah, apalagi
merawat kulit bayi? Yang pasti merawat kulit bayi diperlukan perhatian ekstra
karena baby’s skin jauh lebih
sensitif dari kulit kita.
Tapi,
kenapa sih kulit bayi sangat sensitif?
Sebenarnya
hal ini dapat disebabkan oleh faktor genetik. Namun cuaca dan perawatan kulit yang salah seperti cara mandi,
pemakaian sabun, produk-produk bayi seperti baby
lotion, hingga pakaian atau popok yang bahannya tidak bersahabat dengan
kulit bayi pun dapat mengakibatkan kulitnya menjadi sensitif. Nah, penting
sekali bagi kita untuk menjaga kulit bayi agar tetap sehat karena kulit
sensitif yang tidak terawat secara benar akan mengakibatkan banyak masalah
kulit dan iritasi. Jadi pastikan Mommy
mengunakan produk skincare yang aman
dan bersahabat untuk kulit bayi, yah!
Ada
sedikit cerita nih tentang bagaimana Baby Ceria menemukan produk skincare yang aman dan berkualitas untuk
kulitnya yang sensitif.
Sekitar
dua minggu setelah berada di rumah, Baby Ceria mulai mengalami gangguan pada
kulitnya. Yang paling sering terjadi adalah biang keringat, ruam popok serta
digigit serangga. Yang cukup parah adalah sekitar dua bulan yang lalu dimana
daerah lipatan tangan dan leher serta dahi Baby Ceria dipenuhi biang keringat.
Bintik-bintik merah tersebut tentu saja mengganggu dan akhirnya Baby Ceria
menjadi sering rewel. She’s not that
cheerful anymore T.T hiks...
Saya
dan kakak saya cukup panik karena di beberapa bintik merah ada yang berisi
nanah. Saya melihatnya sih seperti jerawat. Hahaa! Iya, jerawat yang selama ini
menjadi musuh terbesar wajah saya. Tapi sebenarnya itu bukan jerawat ya, Moms. Hehee... Namanya miliaria pustulosa. Ini adalah fase
perkembangan dari biang keringat (miliaria
rubra) yang disertai nanah di dalam bintik merah.
Biang
keringat memang sudah umum terjadi pada kulit bayi, Moms. Biasanya muncul akibat keringat berlebihan tapi tidak bisa
keluar karena ada penyumbatan pada saluran kelenjar keringat. Tinggal di daerah
beriklim tropis dengan cuaca yang panas membuat bayi menjadi semakin rentan
terkena biang keringat.
Karena
takut biang keringat di kulit Baby Ceria semakin parah, kami memutuskan untuk
konsultasi ke dokter dan ternyata disarankan untuk mengganti sabun bayi yang
biasa dipakai dengan Lactacyd Liquid
Baby atau lebih dikenal dengan Lactacyd Baby!
Saya
yakin Moms dan teman-teman sudah
tidak asing dengan brand Lactacyd yang dikenal memiliki kualitas terbaik untuk
produk-produk daily feminine wash-nya.
Lactacyd menjadi produk pembersih kewanitaan nomor 1 di seluruh
dunia yang banyak direkomendasikan para ahli selama lebih dari 30 tahun. Dan
saya adalah salah satu pengguna Lactacyd sejak SMA. Varian White Intimate dari Lactacyd menjadi daily
holy grail saya saat ini. Dannn... ternyata Lactacyd juga memiliki produk khusus untuk menjaga
kesehatan kulit dedek bayi! Yay!
Jujur
saya tahu produk Lactacyd Baby sejak lama namun tidak pernah mencari tahu lebih
lanjut tentang produk ini. Saya pikir LactacydBaby adalah sabun anak-anak biasa.
Eh, ternyata bayi yang baru lahir dan bahkan orang dewasa pun bisa menggunakan Lactacyd Baby. Karena saya mendapatkan hasil yang sangat memuaskan
selama memakai Lactacyd White Intimate, saya pun memiliki ekspektasi yang tinggi pada Lactacyd Baby. Tapi di sisi lain, karena ini adalah misi pencarian
produk yang aman untuk Baby Ceria, saya pun tidak serta-merta asal comot saja. Setelah
menimbang-nimbang, pada akhirnya ada beberapa hal yang membuat saya lebih yakin
untuk mencoba Lactacyd Baby sebagai daily
skincare Baby Ceria.
Kenapa
Lactacyd Baby Menjadi Pilihan Utama?
~
Lactacyd Baby telah direkomendasikan oleh para ahli
Termasuk
dr. Liem Hui Ling dan dokternya Baby Ceria juga merekomendasikan untuk memakai Lactacyd Baby sebagai daily
skincare daripada sabun bayi biasa. Saya juga sempat googling dan membaca banyak blogger telah mereview Lactacyd Baby dengan nilai yang positif. Ditambah lagi saya membaca
banyak info dan tips bermanfaat seputar kulit bayi dari Facebook fanspage Lactacyd Baby.
~
Lactacyd Baby bekerja dengan cara menjaga
keseimbangan pH kulit
Tahukah
Moms pentingnya kondisi pH yang
seimbang bagi kulit kita, terutama bagi bayi dan anak-anak?
Jadi
pH seimbang atau terbaik bagi kulit kita adalah pH yang sedikit asam atau
berkisar antara 4-5. Kenapa asam? Karena kulit kita memiliki suatu lapisan yang
berfungsi sebagai pelindung kulit bagian luar yang biasa disebut lapisan asam. Lapisan asam ini terbuat
dari sebum (asam lemak bebas), laktat dan asam amino dari keringat yang kemudian
menghasilkan pH kulit. pH yang seimbang akan membuat kulit memiliki pertahanan
yang lebih baik dalam melawan kuman, bakteri maupun gangguan lain dari luar penyebab
masalah kulit dan iritasi. Nah, pada kulit bayi yang masih sangat sensitif,
pH-nya cenderung tinggi. Karena itulah sangat penting untuk menjaga agar pH
kulit bayi tetap seimbang.
Lactacyd Baby memiliki pH 3-4 yang sangat
ideal untuk menjaga keseimbangan pH kulit bayi dan anak-anak sehingga kulit
akan selalu sehat dan terlindungi.
~
Lactacyd Baby berbeda dari sabun mandi pada umumnya
Terkadang
saat kita habis mandi atau memandikan si kecil, kulit terasa menjadi lebih
kering kan? Hal tersebut dikarenakan sabun mandi yang sering kita pakai
memiliki sifat yang terlalu basa sehingga menghilangkan minyak alami yang ada di
kulit. Kulit yang terlalu kering dapat memicu terjadinya iritasi yang berbahaya
bagi si kecil, terutama yang masih bayi.
Sooo, penggunaan Lactacyd Baby untuk perawatan kulit si kecil setiap hari sangat
dianjurkan untuk menghindari kulit menjadi kering. Lactacyd Baby memang tidak sama dengan sabun biasa karena memiliki pH 3-4 yang
paling baik dalam merawat kulit. Jadi dapat bersihnya, dapat pula sehatnya.
~
Lactacyd Baby memiliki banyak manfaat untuk kulit
Dengan
pH ideal 3-4, penggunaan Lactacyd Baby secara teratur dapat melindungi dan menjaga kulit
bayi tetap sehat, bersih, segar, lembap, dan lembut. Lactacyd Baby juga dapat digunakan untuk merawat kulit yang terkena ruam
popok, biang keringat dan gatal-gatal. Manfaat lain dari produk ini adalah
dapat digunakan untuk merawat kulit kepala di mana penggunaannya sama seperti
memakai shampoo. Daannn... Lactacyd Baby ternyata dapat digunakan untuk perawatan wajah orang
dewasa juga loh. Hmm... Let’s see it
later!
~
Lactacyd Baby produk
yang aman bagi kulit
LactacydBaby telah lolos uji klinis dan
terdaftar pada BPOM. Hal ini tentu menjadi bukti bahwa penggunaan Lactacyd Baby aman sekalipun untuk kulit bayi yang sensitif. Lactacyd Baby tidak mengandung bahan-bahan berbahaya yang dapat
menimbulkan alergi dan iritasi kulit serta tidak pedih di mata.
~
Lactacyd Baby menggunakan bahan-bahan alami yang
kaya manfaat
Yes, Moms. Dari komposisi LactacydBaby yang saya baca, ada banyak
kandungan bahan-bahan alami yang sangat bermanfaat bagi kulit. Apa saja?
- Aqua : Lactacyd Baby berbahan dasar air yang dapat menjaga kelembapan alami dan memberikan nutrisi bagi kulit.
- Hydrogenated peanut oil : mengandung antioksidan dan vitamin E yang sangat bermanfaat untuk kesehatan dan kelembapan kulit.
- Lactic acid : asam laktat ini berperan untuk mencegah kulit kering, kasar dan gatal. Selain itu kandungan emollient di dalamnya berfungsi untuk melembapkan kulit.
- Lactoserum : ekstak susu lactoserum akan bekerja sama dengan lactic acid dalam mempertahankan pH alami kulit tetap seimbang sehingga kulit selalu sehat dan halus.
- Natural orange flavour : Lactacyd Baby tidak mengandung fragrance melainkan menggunakan bahan alami orange flavour untuk memberikan kesegaran dan keharuman yang fresh pada kulit bayi.
- Phosphoric Acid : asam fosfat ini berfungsi untuk mengatur pH kulit agar tetap seimbang.
Well, first impression
saya untuk produk ini memang sangat bagus, terutama dengan pH ideal 3-4 dan
kandungan bahan alaminya. Tapi apakah Lactacyd Baby mampu memenuhi ekspektasi
tinggi saya dan para Mommy untuk
menjadi produk perawatan kulit yang oke bagi si kecil? Mari kita kupas!
PRODUCT
NAME:
LACTACYD LIQUID BABY
BRAND:
LACTACYD
TYPE
:
LIQUID SOAP FOR DAILY SKINCARE
WEIGHT:
60 mL; 150 mL; 230 mL
PRICE:
(around) IDR 22,000; IDR 54,000; IDR 80,000
Tentang
Lactacyd Liquid Baby
Lactacyd Baby diproduksi oleh Sanofi-Aventis Indonesia di bawah
lisensi Sanofi Winthrop Industrie, Paris.
Lactacyd Baby mengandung bahan pembersih alami yang banyak digunakan
untuk merawat kulit bayi maupun orang dewasa. Pemakaian Lactacyd Baby secara teratur setiap hari akan menjaga kesehatan kulit
bayi dan memperkuat pertahanan alami kulit. LactacydBaby membersihkan, merawat dan
menjaga kulit bayi tetap bersih, segar dan lembut dengan kandungan pH 3-4.
Cara
Pemakaian Lactacyd Baby
~
Untuk memandikan bayi encerkan 3-4 sendok penuh dalam wadah mandi. Mandikan
bayi seperti biasa, gosok dengan lembut. Bilas seksama dan tidak perlu
dilanjutkan dengan pemakaian sabun bayi.
~
Untuk membersihkan wajah dan perawatan kulit gunakan seperti memakai sabun
cair.
~
Untuk merawat kulit kepala gunakan seperti memakai shampoo.
~
Untuk mengobati kulit yang gatal atau iritasi, basahi kapas dengan Lactacyd Baby kemudian usapkan secara lembut pada area kulit yang
bermasalah.
~
Kocok dahulu sebelum digunakan. Simpan pada suhu tidak lebih dari 30°C
Kemasan
Hal
pertama yang terlintas di benak saya adalah, desain packaging-nya imut bangeett! Memang sih, saya paling tidak bisa
tahan kalau melihat kemasan produk yang lucu! ^^ Hahaa...
Lactacyd Baby hadir dengan outer box berwarna putih dan tulisan
biru yang cerah. Untuk keterangan, deskripsi produk, cara pemakaian, dan informasi
komposisi ada di bagian samping box. Yang
terpenting, kode beserta tanggal produksi dan tanggal kadaluarsa juga tercetak jelas
di bagian samping box. Ini salah satu
yang menjadi perhatian utama saya ketika mencari produk yang aman untuk Baby
Ceria.
Box Lactacyd Baby juga dilengkapi safety seal, Moms. Kalau seperti ini kita tidak perlu ragu pada
keamanan dan higienitas isinya. Selama segelnya tidak rusak berarti produk di
dalamnya masih baru dan belum dicolek orang lain.
Botol
Lactacyd Baby terbuat dari plastik yang cukup tebal dengan bentuk
ramping dan desain yang sama persis seperti outer
box-nya. Warna putih yang dominan dan tulisan berwarna biru memberikan
kesan clean and fresh. Yang membuat
terlihat imut adalah tulisan “baby”
dalam huruf warna-warni dan ada gambar beruang sirkus di tengahnya, hihii... Kemasannya
berkesan cute namun tidak terlalu childish.
Saya
sangat mengapresiasi Lactacyd Baby karena informasi expired date-nya tercetak lagi pada badan botol bagian atas. Jadi
kalau box-nya terbuang pun kita masih
bisa mengetahui tanggal kadaluarsanya.
Selanjutnya,
di bagian belakang botol ada informasi komposisi, kegunaan dan cara pemakaian
produk.
Next, tutup botol Lactacyd Baby berdesain fliptop,
di mana kalau sudah “klik” artinya aman dan kita tidak perlu khawatir isinya
akan tumpah. Sekalipun dimasukkan ke dalam tas dan dibawa saat travelling, Lactacyd Baby sih, ayo aja! Lubang pada
tutupnya juga relatif kecil sehingga saat mengeluarkan isi produknya tidak akan
tumpah dan terbuang sia-sia.
Lactacyd Baby juga menyediakan tiga size untuk Moms. 60 mL yang paling imut cocok dibawa travelling. 150 mL yang medium
dan 230 mL yang paling besar sangat cocok untuk pemakaian di rumah. Bisa pilih
sesuai kebutuhan:)
Tekstur
Dan Aroma Produk
Lactacyd Baby memiliki konsistensi yang
sangat watery. Benar-benar cair
seperti air biasa, namun berwarna putih susu. Suka banget dengan teksturnya
yang sangat lightweight karena
memudahkan ketika mencampurnya dalam air mandi Baby Ceria. Tinggal dituang
kemudian diaduk perlahan, tadaa... cairannya sudah bercampur rata dalam air!
Coba
Moms perhatikan pada gambar. Bagian
yang dilingkari warna oranye adalah cairan Lactacyd Baby yang baru saja saya tuangkan.
Teksturnya yang ringan langsung menyatu dengan air. Setelah saya aduk perlahan dengan
tangan beberapa kali, cairannya langsung bercampur rata dengan air dan hanya
menghasilkan busa yang sangaaattt sedikit. Tidak sampai 5 menit setelah air
didiamkan, seluruh busanya sudah menghilang.
Dari
komposisinya disebutkan Lactacyd Baby mengandung natural
orange flavour. Bayangan saya sih aroma jeruk yang manis, hehee... Tapi
mungkin di sini maksudnya adalah aroma jeruk yang seperti wangi citrus tanpa ada unsur sweet-sweet-nya. Yang jelas Lactacyd Baby memiliki wangi yang fresh
namun tidak menyengat. Tidak akan menusuk hidung saat dipakai karena wanginya
tergolong lembut.
WOW! BIG SALE FROM HERISDO.COM!!! CEK KOLEKSI FASHION TERBARUNYA!
Untuk ketahanan wanginya sebenarnya sangat bagus dan cukup long last. Setelah memandikan Baby Ceria hingga beberapa jam kemudian tangan saya masih tercium wangi Lactacyd Baby yang fresh. Tapi kalau di Baby Ceria sendiri, wanginya tercium samar-samar karena kalah kuat dari bau minyak telon. Hihii...
Apa
yang Membedakan Lactacyd Baby dengan Sabun Bayi Lain?
Sebelumnya
saya sudah menyebutkan kalau Lactacyd Baby tidak sama dari sabun bayi pada umumnya. Barangkali Moms masih bertanya-tanya, apa aja sih yang
membedakan Lactacyd Baby dari sabun lain selain tingkat pH yang ideal 3-4?
Oke.
Jadi biar perbedaannya dapat dengan mudah diamati, saya membandingkan Lactacyd Baby dengan dua produk sabun bayi biasa yang berbentuk padat (bar) “XX” dan cair (liquid) “X”.
Pertama,
saya akan mengukur tingkat keasaman produk dan mengukur kandungan deterjen di
dalamnya. Produk yang bersifat asam dan tidak mengandung deterjen berlebih
biasanya adalah produk yang tidak menghasilkan banyak busa, sedangkan semakin
banyak busa yang dihasilkan menandakan semakin basa sifat produk tersebut dan
semakin banyak deterjen di dalamnya. Produk yang terlalu basa dan banyak
kandungan deterjen akan membuat kulit menjadi semakin kering.
Dari
hasil melarutkan masing-masing produk ke dalam air, Lactacyd Baby-lah yang menghasilkan busa
paling sedikit dan bahkan busanya akan hilang setelah 5 menit didiamkan. Sabun
bayi cair “X” menghasilkan busa yang cukup banyak namun tipis dan butuh waktu
lama hingga busanya menghilang. Sabun bayi padat “XX” menghasilkan busa paling
banyak dan tebal. Artinyaa... Lactacyd Baby memiliki tingkat keasaman yang paling baik dan kandungan
deterjennya paling sedikit dibandingkan produk lain. Sudah pasti Lactacyd Baby merupakan produk yang paling aman untuk baby tersayang.
Dari
segi cara pemakaian pun Lactacyd Baby yang paling mudah, Moms. Tinggal dilarutkan ke dalam air lalu dedek bayinya dimandikan
seperti biasa. Tidak perlu repot mengusap dan menggosok-gosokkan sabun ke tubuh
bayi. Kan kasihan dedek, kalau kulitnya yang tipis digosok-gosok. Acara
memandikan dedek bayi pun jadi lebih cepat dan praktis.
Tapi
jangan dikira dengan busa sedikit, Lactacyd Baby tidak mampu mengangkat kotoran secara efektif ya, Moms. Justru Lactacyd Baby tidak meninggalkan rasa
lengket di kulit setelah mandi plus ada sensasi fresh. Sedangkan sabun bayi cair “X” meninggalkan rasa licin di
kulit seolah sabunnya nempel terus, jadi harus dibilas berulang-ulang. Yang
paling unfriendly bagi bayi adalah sabun
bayi padat “XX” karena hasil akhirnya adalah kesat, bikin kulit kering.
Daannn... ada residu berwarna putih dari busa yang dihasilkan. Residu ini kalau
sampai tertinggal di lipatan kulit bayi dan tidak terbilas bersih, bisa memicu gatal-gatal
T^T
Komposisi Masing-Masing Produk |
Selanjutnya
dari komposisi produk. Lactacyd Baby banyak mengandung bahan-bahan alami yang kaya
manfaat, tapi sayangnya masih mengandung ALS dan paraben. Tapi jangan paranoid
dulu, Moms.
Jadi ALS ini termasuk
bahan surfaktan yang biasa terkandung di dalam deterjen yang fungsinya untuk merontokkan
kotoran. Berhubung pada uji coba di atas Lactacyd Baby tidak banyak menghasilkan
busa, jadi kandungan ALS-nya juga tidak terlalu banyak. Sedangkan paraben
adalah bahan penghambat terbentuknya mikroorganisme sehingga membuat produk
lebih awet. BPOM telah menetapkan batasan maksimal penggunaan paraben pada
produk-produk perawatan kulit agar tidak membahayakan konsumen. Lactacyd Baby sendiri telah terdaftar resmi pada BPOM sehingga
dipastikan aman dan kandungan parabennya telah sesuai standart.
Pada
dua produk baby soap lainnya ternyata
juga mengandung SLS yang masih bersaudara dengan ALS, hihii... Tapi selain SLS
ada beberapa bahan lain yang sangat tidak baik bagi kesehatan kulit bayi di dalam dua produk tersebut seperti perfume, talc, alcohol yang menyebabkan
kulit kering, dan PEG yang dapat menyebabkan penuaan dini! Oh, NO!
Finally, sekarang lebih jelas kan, kenapa Lactacyd Baby well recommended
banget? Hehee...
Baby Ceria with her beloved Lactacyd Baby |
Result of Lactacyd Baby
for Baby Ceria
Lactacyd Baby untuk
Merawat Kulit Bayi
Kalau
dihitung-hitung, Baby Ceria menggunakan Lactacyd Baby sudah sekitar dua bulan
lamanya. Pada saat pertama kali memakai Lactacyd Baby, usianya baru sekitar satu
bulan dan saat itu biang keringat Baby Ceria sedang parah-parahnya. Di dahi,
pipi bagian bawah, tangan terutama di lipatan siku, daerah leher, dan dada.
Haduh, dimana-mana pokoknya! Di bagian dada mungkin yang paling parah karena
ada 3 atau 4 bintik merah yang berisi nanah, bentuknya mirip jerawat saya -.-
Dengan
Lactacyd Baby hanya butuh sekitar empat hari untuk mengeringkan seluruh
biang keringat yang ada di kulit Baby Ceria. Sedangkan bekas merahnya akan
hilang sendiri dua hari kemudian. Jadi tidak sampai satu minggu seluruh biang
keringat di badan Baby Ceria sudah kabur tanpa bekas. Untuk pemakaiannya
sendiri, dipakai setiap kali mandi dengan cara mencampur 4 sendok Lactacyd Baby di bak mandi Baby Ceria. Untuk bagian yang lebih parah
biang keringatnya, saya juga mengaplikasikan Lactacyd Baby pada kapas kemudian diusapkan
pada area kulit yang perlu perhatian khusus tersebut. Diamkan selama beberapa
saat kemudian dibilas dengan cara membasahi kapas dengan air bersih lalu
diusapkan ke bagian tadi. Dadahh biang keringat!
I can’t explain how I love her smile^^ |
Awalnya
Baby Ceria jarang pakai popok instan, lebih sering memakai popok kain setiap
harinya. Tujuannya sih, untuk menghindari ruam popok yang biasanya timbul
akibat pemakaian popok instan yang cukup ketat. Tapi biar bagaimana pun
pemakaian popok instan memang tidak bisa dihindari ya, Moms. Saat Baby Ceria diajak bepergian atau saat rewel sehabis
imunisasi, biasanya mau enggak mau popok instan tetap dipakaikan demi
kenyamanan. Akibatnya sehabis pakai popok instan kulit Baby Ceria akan
merah-merah, tapi semenjak pakai Lactacyd Baby, kemerahannya tidak muncul lagi loh. Dadahh ruam popok!
Begitu
juga saat kulit Baby Ceria digigit serangga, biasanya akan ada bekas merah yang
kalau dibiarkan akan menjadi bengkak. Kalau sudah seperti itu, saya biasanya
akan membasahi kapas dengan Lactacyd Baby dan mengusapkan pada daerah yang digigit serangga.
Keesokan harinya, bengkaknya akan kempes dan kemerahannya juga langsung memudar
tanpa meninggalkan bekas hitam-hitam. Bugs
can’t disturb Baby Ceria anymore.
Dadah serangga nakal! Dadaahh!!!
Gambar
di atas adalah saat Baby Ceria digigit serangga (saya tandai dengan nomor 1)
dan ada biang keringat yang akan muncul (nomor 2). Pagi dan sore hari Baby
Ceria dimandikan dengan Lactacyd Baby dan pada malam harinya saya mengusapkan kapas yang
telah dibasahi dengan Lactacyd Baby pada area bermasalah. Hasilnya langsung terlihat
keesokan harinya. Gigitan serangganya langsung kempes dan bekas merah pun
memudar, sedangkan biang keringat yang akan muncul langsung hilang! Tepuk
tangan dong buat Lactacyd Baby!
Poin
plus lagi untuk Lactacyd Baby sebab formulanya tidak pedih di mata. Karenanya
saya juga tidak ragu-ragu saat menggunakan Lactacyd Baby sebagai shampoo yang bisa
merawat kulit kepala Baby Ceria agar tetap bersih dan harum. Komplit deh
manfaatnya!
Pemakaian
rutin Lactacyd Baby sebagai daily
skincare, menjadikan Baby Ceria terhindar dari biang keringat dan ruam
popok. Gigitan serangga dan gatal-gatal pun juga mampu diatasi. Semenjak pakai
produk ini, kulit Baby Ceria lebih terlindungi dari kuman dan bakteri penyebab
masalah kulit. Makanya Baby Ceria tidak pernah terkena masalah kulit yang
aneh-aneh. Kulitnya menjadi lebih sehat dan tetap lembut terjaga. Bikin envy kan, kulitnya yang mulus?
Result of Lactacyd Baby for
The Auntie
Lactacyd
Baby untuk Perawatan Wajah Orang Dewasa
Iya
deh, saya ngaku gara-gara envy pada
kulit Baby Ceria yang halus dan lembut, saya ikut tergoda untuk memakai Lactacyd Baby sebagai daily face wash
karena produk ini mengklaim bisa dipakai untuk perawatan kulit orang dewasa
juga. Daaann karena saya banyak mencari info tentang pentingnya pH seimbang
bagi kulit, saya semakin melek dan tahu banyak hal yang bermanfaat.
Moms and fellas, sebenarnya di dalam kulit kita terdapat bakteri P.acnes (Propionibacterium acnes). Bakteri yang hidup di dalam kulit ini
pada dasarnya tidak mengganggu, tapiii... jika keasaman kulit kita tidak
seimbang, bakteri ini akan memperbanyak diri untuk mengadakan perlawanan karena
merasa eksistensinya terganggu. Nah lo, bakteri saja ingin eksis! -.- Kalau
bakteri ini tumbuh subur, alhasil jerawat pun merajalela di wajah! Waa~ BIG NO!!!
Since that, saya merasa sangat perlu untuk mulai konsen pada skincare yang mampu menjaga pH kulit
saya tetap seimbang. Apalagi sejak bulan April lalu saya mengalami breakout parah yang menyebabkan kulit
wajah semakin sensitif, hiks. Kulit wajah saya awalnya oily tapi berubah menjadi sangat kering selama masa penyembuhan
jerawat. So, saya mencoba menggunakan Lactacyd Baby agar masalah di wajah tidak bertambah
parah.
Saat pertama kali mencuci muka dengan Lactacyd Baby memang ada sensasi “ketarik-tarik” pada wajah. Tapi
saat dilihat di cermin, wajah saya tidak bertambah kering kok. Setelah tiga
hari pemakaian barulah perasaan “ketarik-tarik” tersebut hilang. Walaupun busa
yang dihasilkan tidak terlalu banyak, tapi Lactacyd Baby cukup efektif untuk mengangkat kotoran
di wajah dan memberikan hasil akhir yang fresh
tanpa membuat kulit bertambah kering.
Lactacyd Baby untuk Perawatan Wajah Berjerawat |
Dari gambar before-after
di atas, pada gambar “sebelum” dapat dilihat kulit wajah saya kering banget terutama
di bagian yang saya lingkari. Warnanya juga kemerahan dan kasar. Ada jerawatnya
pula! Astaga! Sedangkan pada bagian after
adalah foto kulit saya setelah menggunakan Lactacyd Baby sebagai face wash selama kurang lebih dua minggu. Hasilnya adalah dry patch di wajah saya berkurang,
jerawat sudah kempes dan kemerahannya mulai hilang. Yang membuat semakin happy adalah secara berangsur-angsur
kulit saya mulai kembali lembap. Oh, thanks!
Memang kalau perawatan melawan jerawat itu tidak ada
yang instan ya, dears. Saya sudah sekitar
2 minggu menggunakan Lactacyd Baby tapi kulit wajah belum bisa semulus kulitnya Baby
Ceria. Hehehe... Namun progress dari
penggunaan Lactacyd Baby secara rutin bisa dirasakan, bertahap tapi pasti.
Sekarang wajah saya lebih jarang dihampiri jerawat dan mulai kembali
menghasilkan minyak alami seperti kondisi asli kulit saya yang memang oily. Bagian kemerahan di wajah memang
belum seluruhnya hilang dan masih agak kasar, tapi sudah tidak gatal-gatal lagi
rasanya. Sedangkan bagian kulit wajah yang tidak bermasalah menjadi semakin
halus. I can’t wait to see the better and
better result day by day!
Saya dan Baby Ceria Suka Lactacyd Baby karena :
~ Lactacyd Baby telah membuktikan kualitasnya bukan hanya sekedar
janji yang tertera pada kemasan. It’s
PROVEN!
~ Affordable dan mudah didapat
di apotek dan swalayan terdekat
~ pH 3-4 sangat ideal untuk menjaga kulit bayi tetap sehat
~ Mengandung bahan-bahan alami yang menyehatkan kulit
~ Tidak mengandung alkohol, fragrance
dan aman digunakan meski untuk kulit sensitif
~ Teruji secara klinis dan terdaftar pada BPOM, tidak menimbulkan alergi
~ Penggunaan yang mudah dan praktis
~ Dapat merawat kulit bayi dari gangguan kulit seperti biang keringat,
ruam popok, gatal-gatal dan gangguan kulit lainnya
~ Aroma yang lembut dan tidak menyengat
~ Menjaga kulit tetap lembut, bersih dan segar
~ Dapat digunakan baik pada bayi, anak-anak maupun perawatan kulit orang
dewasa
~ Dalam kasus perawatan wajah berjerawat orang dewasa, Lactacyd Baby membantu mencegah jerawat tumbuh dan mengeringkannya lebih
cepat
Overall, saya sangat merekomendasikan Lactacyd Baby kepada Moms
yang ingin menjaga kesehatan kulit buah hatinya agar tetap bersih, lembut dan
terlindungi. Lactacyd Baby terbukti ampuh melindungi kulit si kecil dari biang
keringat dan ruam popok. Bahkan bisa juga digunakan untuk merawat kulit yang
gatal-gatal maupun gangguan kulit lainnya.
Untuk Moms
dan fellas yang iri pada kulit
mulusnya dedek bayi juga bisa menggunakan Lactacyd Baby sebagai produk perawatan kulit wajah
agar tetap sehat, segar dan terjaga kelembapannya. Perlu diingat bahwa produk
perawatan kulit dengan pH yang tepat dapat membantu menyeimbangkan keasaman pH
kulit sehingga secara alami kulit kita dapat meningkatkan kekebalannya dalam
melawan bakteri, kuman maupun gangguan lain dari luar.
So far, saya sangat senang menemukan Lactacyd Baby yang mampu menjaga pH kulit saya dan Baby Ceria
tetap seimbang sehingga kulit pun menjadi lebih sehat. Baby Ceria says, “Makacih Lactacyd Baby!!!”
Thank You Lactacyd Baby! |
Yuk Moms,
kita rawat kulit si kecil menggunakan produk dengan pH seimbang! Kulit yang
sehat adalah awal dari hari-hari si kecil yang ceria. Kalau si kecil happy, Mommy-nya pasti juga ikut happy.
Dan biar makin kompak happy-nya, ayo
sama-sama pakai Lactacyd Baby untuk merawat kulit Moms dan si kecil. Like me
and my cutest niece, Baby Ceria. Both
of us use Lactacyd Baby for our precious daily skincare and we LOVE it!
Untuk mendapatkan informasi dan tips
bermanfaat seputar Mommy and Baby a la #LactacydBaby, silahkan like dan follow:
Facebook fanspage: Lactacyd Baby
Twitter: @BabyLactacyd
THANKS FOR READING AND SEE YOU ON NEXT POST!
WARM REGARDS FOR YOUR BABY!
Cute baby^^
ReplyDeletePostnya informatif sekali!
Thanks Chaca. Semoga post ku membantu^^
DeleteCe...Ceria lucu banget. Hahaha, jadi salah fokus!
ReplyDeleteReviewnya lengkap lah sprt byasa... Ternyta bisa yach bwt perawatan wajah juga:D Tp apa gag kering ce?
Thanks for stopping by, Dini.
DeleteIya, krn pH nya 3-4 jd pas bgt untuk perawatan kulit. Di aku enggak bikin kering kok. Malah bikin kulitku lbh lembap.
Semoga post ku membantu:)
Dapat salam dr Baby Ceria^^
So cute! Have a lovely day.
ReplyDeleteChristina ♥ https://caliope-couture.com
Thanks Christina:) I hope you have a lovely day too:)
DeleteThanks for stopping by, Daniel:)
ReplyDeleteSalam kenal, kak.
ReplyDeleteWiii lengkap artikelnya sampe membandingkn komposisi. Baru tau kalau sabun bayi padat malah buruk begitu.
Salam buat Baby Ceria, Imut sekali;D
Btw, aku mau pakek jugak buat wajahku coz jerawatan jga:) Terima kasih infonya, kak.
Halo annisa, makasih udah mampir. Semoga artikel ku membantu^^
DeleteHi lovely auntie & cute baby :)
ReplyDeleteLook like you both have a great moment....
hehee... Makasih udah mampir, mbak Umi^^
DeleteNice post dear. It's such a great product for you and your niece.
ReplyDeleteThe baby is so cute and so you are.
Have a good day!
xoxo,
Emillia.
Halo Emillia, thanks for stopping by:)
DeleteYour niece is so so adorable, dear! And sounds like this brand, which you reviewed, has great products in its offer for this little angel :)
ReplyDeletehttp://crafty-zone.blogspot.com/
yes, it's surely a great product for both of us^^
Deletethanks for stopping by my dearest^^
Ah, she's such a cutie!
ReplyDeletehttp://www.thewanderingkitsune.com/
Baby Ceria says, "Aw, thankyou^^"
DeleteShe's such a cute baby! Hello to her <3
ReplyDeletexx Rena
www.dressedwithsoul.com
Thanks for stopping by, Rena^^
DeleteHave a great evening, my dear friend :)
ReplyDeletehttp://crafty-zone.blogspot.com/
Baru pertama kali ini tau produk Lactacyd ada yang buat baby, review ini bakal cocok banget buat new moms soalnya lengkap banget reviewnya! Both you and the baby are sooo cuteee, Cintya <3
ReplyDeletexoxo,
|CHELSHEAFLO BLOG|
|INSTAGRAM|
Ah~Thankyou, Chel :*
DeleteAww your niece is so cute! Thanks for sharing this review and tips!
ReplyDeleteI am following your lovely blog via GFC, it would be so cool if you did the same <3
thisblogbelongstosabi.blogspot.com
thanks for stopping by, dear. I think we have already followed each other^^
DeleteKak beda nya apa lactacyd liquid for skincare dengan lactacyd liquid soap? Soalnya aku dari pagi udah jelong2 sana sini dari apotik terdekat maupun yang jauh supermarket dan mall2 besar cuma nemu lactacyd liquid soap😥 tapi kata semua mbak2 yang aku datangin ini nggak ada bedanya cuma memang punya kemasan baru.. aku jadi woryy, karna baby ku ruamnya seperti yang dijelasin kaka diatas😢😢
ReplyDelete